BANGGAIDAERAHNEWS

Kewajiban Iuran Dipenuhi, Hak Dapat Distribusi Air Bersih PDAM Terganggu Mati Total

Ilustrasi

BANGGAINEWS.COM. Kebutuhan akan air bersih sebagai sumber kehidupan oleh sebagian pelanggan di Kelurahan Kilongan, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai, Sulteng, alami gangguan bahkan mati total sejak Rabu (19/07/3023).

Padahal, kewajiban iuran per bulan meskipun kerap terlambat. Namun, tetap saja dibayarkan. Bahkan denda yang dikenakan pun sudah dilunasi.

Direktur Pelayanan Perumda Air Minum Luwuk Banggai Romi Batutihe yang dikonfirmasi terkait hal itu menyatakan, permohonan maaf karena dirinya tengah dalam perjalanan menuju Kota Palu.

“Hari ini adalah hari libur kerja. Jadi saya juga tidak bisa memerintahkan anggota atau petugas teknis untuk masuk bekerja, guna mengecek apa kendala distribusi air bersih PDAM ke para pelanggan,” ujarnya melalui sambungan telepon WhatsApp, Rabu kemarin.

BACA JUGA:   Waspada, Remaja Putri Keracunan Minum Air Kemasan Dicampur Obat oleh Rekan Dirawat di Puskesmas Simpong

Oleh sebab itu, ia hanya menyarankan, agar Kamis (Hari Ini, red) dimana sudah masuk kerja kembali silahkan disampaikan Info Layanan. Untuk wilayah Luwuk Utara, Kantor Unit Perumda Air Minum yang beralamat di Kompleks BPN Pepabri.

Terpisah, salah satu petugas Perumda Air Minum Luwuk Utara yang juga sempat dikonfirmasi mengungkapkan, jika distribusi air bersih alami gangguan karena adanya proses perbaikan jaringan pipa induk.

BACA JUGA:   Dokumen Lingkungan PT TSU yang Dijanji untuk Diperlihatkan, Diduga Tak Benar Hanya Klaim

“Wslm daagik ko perbaikan jaringan pipa induk hi blakang rumah sakit,” katanya melalui pesan WhatsApp dalam Bahasa Saluan yang artinya, masih ada perbaikan jaringan pipa induk di belakang Rumah Sakit (RS).

Disinggung apakah maksudnya semua pelanggan mengalami kendala? Ia membenarkannya. “Iikmo sabarmo,” artinya, iya sabar saja.

Dan karena disinggung, bahwa sudah mau waktunya sholat magrib, mandi dulu lanjut ambil air wudhu.

“Aslm sabar somontara hoo stel na aliran uwee,” katanya lagi yang artinya, sabar sudah sementara disetel aliran air.

BACA JUGA:   Dua Terduga Pelaku Penganiayaan Gunakan Kursi Kayu di Pelita Luwuk Banggai Diamankan Polisi

Hanya saja, saat berusaha dikonfirmasi kembali pada Kamis pagi karena distribusi air belum juga mengalir normal. Hingga berita ini ditayangkan belum ada keterangan lebih lanjut.

(RED)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News