BANGGAIDAERAHNEWS

Pemkab Banggai Gelar Seminar Akhir Penyusunan Peta Jalan Pengendalian Inflasi

BANGGAINEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai menggelar Seminar Akhir Penyusunan Roadmap Pengendalian Inflasi Daerah pada Kamis (4/12/2025) di Ruang Rapat Khusus Kantor Bupati Banggai

Penyusunan Roadmap Pengendalian Inflasi ini Daerah merupakan kerjasama Pemerintah Kabupaten Banggai dengan Universitas Tadulako Palu.

Inflasi berarti kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu.

Inflasi menjadi penting karena memberikan informasi perkembangan harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat yang dapat diukur dan dibandingkan antar periode.

Angka inflasi mengindikasikan pergerakan antara permintaan dan penawaran di pasar rill, perubahan tingkat suku buka, produktivitas ekonomi, dampak nilai tukar ripiah dengan valuta asing, indeksasi anggaran dan parameter ekonomi makro lain.

BACA JUGA:   Wabup Furqanuddin Pimpin RUPS PT BEU Didampingi Sekda, Diharap Kinerja Bisa Terus Baik Sejalan dengan Dukungan Pemkab Banggai

Ketua Tim Penyusun Roadmap Pengendalian Inflasi Prof. Dr. rer. pol. Patta Tope, S.E mengatakan, inflasi yang rendah merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi berkesinambungan yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Inflasi yang tinggi menyebabkan pendapatan rill masyarakat menurun sehingga standar hidup masyarakat juga mengalami penurunan, dampak terburuk mengakibatkan orang miskin bertambah miskin”. Ujarnya

Diketahui Inflasi yang tidak stabil akan menciptakan ketidakpastian bagi pelaku ekonomi dalam pengambilan keputusan. Inflasi yang tidak stabil akan menyulitkan keputusan masyarakat dalam melakukan konsumsi, investasi, & produksi, sehingga berpotensi menurunkan pertumbuhan ekonomi.

BACA JUGA:   Apel Peringatan Hari Bakti Ke-80 PU di Banggai, Spirit Sapta Bakti Kita Lanjutkan untuk Mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo

Wakil Bupati Banggai Drs. Furqanuddin Masulilli, M.M menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana dan pihak-pihak terkait yang telah memperkaisai kegiatan kajian inflasi ini, sebagai bentuk konsistensi terhadap penguatan ketahanan dan stabilitas ekonomi daerah.

“Isu inflasi bukan lagi sekedar persoalan ekonomi makro, namun telah menjadi faktor yang sangat nyata dirasakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari”. Ujar Wakil Bupati

Wabub menegaskan temuan dan rekomendasi dalam kajian ini akan menjadi bahan strategis pemerintah daerah, terutama dalam memperkuat: kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), akurasi perencanaan dan intervensi pasar, kesiapan menjadaoi gejolak harga musiman atau nasional, serta sinkronisasi kebijakan fiskal dan program kewilayahan.

BACA JUGA:   Mulai Desember 2027, BUMD PT BEU Targetkan Menerima Hasil PI WK Senoro Toili

Sebelum menutup sambutannya Wabub mengingatkan Kabupaten Banggai memiliki potensi yang besar, terutama sektor pertanian, perikanan perdagangan, & industri. Beliau mengatakan potensi ini harus dikelola secara efisien dengan memastikan produksi, pasokan, dan distribusi berjalan stabil dan berkelanjutan.