Pengesetan Logistik Pemilu 2024 di Banggai Telah Selesai untuk Pagimana, Berikutnya Bunta Nuhon Simpang Raya
BANGGAINEWS.COM- Pengesetan logistik pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 pada hari pertama Sabtu (27/01/2024) kemarin, menurut Koordinator Divisi (Kordiv) Sosialisasi Parmas Pendidikan Pemilih dan SDM Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banggai Mahmud.
Bahwa telah menyelesaikan untuk satu kecamatan. Yaitu Kecamatan Pagimana.
Dan pada hari kedua, Minggu (28/01/2024). Tenaga pengesetan internal KPU yang berjumlah puluhan orang.
Termasuk di dalamnya unsur pimpinan, dan juga tenaga perbantuan (TP) dari 23 kecamatan se Kabupaten Banggai. Masih dalam proses menyelesaikan pengesetan logistik Pemilu untuk tiga kecamatan.
Masing masing Kecamatan Bunta, Nuhon, dan Kecamatan Simpang Raya.
“Pengesetan logistik untuk 33 Desa 1 Kelurahan di Kecamatan Pagimana, kemarin satu hari selesai. Berikutnya pengesetan logistik untuk Kecamatan Bunta, Lobu, dan Kecamatan Simpang Raya,” ujar Komisioner Mahmud saat dikonfirmasi wartawan, Minggu malam.
Adapun alasan kenapa pengesetan logistik untuk Kecamatan Pagimana didahulukan. Termasuk ketika nanti pendistribusiannya.
Karena kata komisioner tersebut, desanya terbanyak dan ada beberapa yang terjauh. Misal untuk Desa Baloa Doda yang berada di pegunungan, dan beberapa desa yang berada di kepulauan.
Hanya saja, ketika ditanya apakah pihak mereka optimis pendistribusiannya bisa tepat waktu. Sehingga, tidak terjadi kembali pengalaman pada pemilu sebelumnya. Di mana pendistribusian di beberapa kecamatan mengalami keterlambatan, dan mengakibatkan pemilihan ditunda sehari.
“Kalau ditanya optimis atau tidak optimis. Tentu kita tetap optimis. Hanya saja, tinggal item item apa. Pengalaman kemarin jadi pengalaman untuk perbaikan,” terangnya.
Ditambahkan, bahwa langkah langkah yang dipersiapkan agar pendistribusian bisa lancar dan tidak terlambat. Yaitu pihaknya telah bekerja sama dengan PT Pos Indonesia.
“Selain dari pada itu, kita juga ada kerja sama dengan pihak pengamanan untuk mengawal pendistribusian logistik.,” terang Komisioner KPU Banggai itu lagi.
Sekadar diketahui, tempat pemungutan suara (TPS) se Kabupaten Banggai berjumlah total 1.211. Masing masing TPS akan menerima logistik yang terdiri 5 kotak suara yang didistribusikan lebih lanjut oleh masing masing panitia pemilihan kecamatan (PPK) kepada panitia pemungutan suara (PPS).
Usai pungut hitung suara pada setiap TPS di desa/kelurahan akan dikembalikan oleh PPS kepada PPK. Dan usai dirapat plenokan maka 5 kotak suara dikembalikan ke KPU Banggai. Di mana 1 kotak suara berisi formulir master ditempatkan di gudang sekitar kantor KPU Banggai. Sementara 4 kotak suara langsung ditempatkan di Asrama Haji Koyoan yang dipinjam pakaikan sebagai gudang KPU Banggai sementara.
(SOF)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News