Astaghfirullah, Dua Kecelakaan Maut Masing-masing Malam Penghujung 2024 dan Subuh Awal 2025 di Banggai

BANGGAINEWS.COM- Tidak saja perayaan pergantian tahun baru yang sudah menjadi tradisi. Namun juga sepertinya peristiwa kecelakaan lalu lintas yang diduga dipicu oleh kurang hati-hati dan perhatiannya para pengendara kendaraan. Padahal, tidak henti-hentinya juga sudah diingatkan. Apalagi setiap menjelang perayaan momentum tersebut.
Dilansir dari rilis Humas Polres Banggai pada Rabu (Hari Ini, red). Dua peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi masing-masing di wilayah hukum Kecamatan Moilong dan Kecamatan Kintom.

Seorang pengendara motor tewas akibat kecelakaan, tepat pada pergantian malam tahun baru. Kecelakaan terjadi di Jalan Raya, Desa Toili, Kecamatan Moilong, Banggai, Selasa (31/1/2024), sekitar pukul 19.30 Wita.
Dalam kecelakaan tersebut, pengendara motor yang merupakan seorang siswi berinisial SA (16) meninggal dunia usai mengalami luka berat pada bagian kepala. Sedangkan boncengan, SP (13) alami luka robek dikaki kiri.
Kapolsek Toili AKP Raden Hermawan mengatakan kejadian kecelakaan tersebut berawal dari pengguna motor Yamaha Soul dengan nomor polisi DN 2569 RI dari arah Gereja selepas ibadah hendak pulang ke rumahnya.
Saat berada di TKP, dengan kondisi hujan dan jalanan licin, korban menabrak mobil Hilux DN 8368 CQ yang sedang terparkir dipinggir jalan.
“Akibat kecelakaan itu korban meninggal dunia di TKP,” ujarnya.
Kapolsek juga menambahkan, sangat penting bagi seluruh masyarakat untuk berkendara dengan baik dan aman. Dengan tidak lupa menggunakan helm SNI.
“Kecelakaan dapat dicegah, salah satunya adalah dengan mengendarai kendaraan dalam keadaan tertib saat berada di jalan raya. Jangan sampai terjadi kerugian, terutama yang berakibat pada hilangnya nyawa seperti kasus ini,” pungkasnya.
Subuh Awal Tahun 2025
Seorang kakek menjadi korban tabrak lari diawal tahun 2025 di Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Desa Dimpalon Baru, Kecamatan Kintom, Banggai, Rabu (1/1/2025) sekitar pukul 05.00 Wita.
Kapolsek Kintom, AKP Nanang Afrioko kepada wartawan, menginformasikan korban bernama Lajaka Lagenda (71), warga Desa Dimpalon Baru, Kintom.
Dia meninggal dunia sesaat akibat luka parah di kepala. Kapolsek menceritakan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) bermula ketika Kakek Lajaka sedang jalan kaki pagi, tetiba ia ditabrak oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor dari arah Kota Luwuk menuju arah Batui.
“Setelah menabrak korban, pelaku langsung kabur,” sebut Kapolsek.
Menurutnya, pihaknya saat ini tim masih melakukan penanganan terkait kasus itu.
“Kecelakaan tabrak lari ini, tim masih di lapangan untuk melakukan penanganan. Semoga pelaku cepat diketahui,” paparnya.
(*)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News