BANGGAIDAERAHNEWS

Kehumasan JOB Tomori dan Pertamina EP Donggi Matindok Field Dapat Piagam Penghargaan SKK Migas Perwakilan Kalsul

BANGGAINEWS.COM- Personil kehumasan JOB Tomori dan Pertamina EP (PEP) Donggi Matindok Field (DMF) selaku pengelola industri hulu migas yang tergabung dalam Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), mendapatkan piagam penghargaan dari SKK Migas Perwakilan Kalimantan-Sulawesi (Kalsul).

Penghargaan yang diberikan berkat kerja keras dan dedikasi tinggi yang ditujukan ke enam personil kehumasan kedua perusahaan KKKS tersebut, diberikan langsung oleh Kepala SKK Migas Perwakilan Kalsul Azhari Idris, pada kegiatan Temu Media Bersama SKK Migas 2022 Obyek Vital Nasional (Obvitnas) dirangka silaturahmi jelang bulan Ramadhan 1443 Hijriah/2022 Masehi, bertempat di Hotel SwissBel, Luwuk, Jumat malam (25/3/2022).

Adapun keenam personil dari dua perusahaan pengelola industri hulu migas tersebut yang diberikan penghargaan, masing-masing tiga orang dari JOB Tomori. Yaitu Ruru Rudianto, Eman Faturahman, dan Ikhsan Firmansyah.

BACA JUGA:   DLH Banggai Tegur Perusahaan Tambang Nikel PT Prima dan Penta

Sementara tiga orang dari PEP DMF yakni Kiki Muhammad Rizki, Ananta Bayu dan Ikhsan.

Dalam sambutan singkatnya, Azhari menyatakan, bahwa kami dari SKK Migas pengelola industri hulu migas tidak bisa jalan sendiri.

“Misal, ada salah satu rekan yang mengatakan barusan menerima pesan WhatsApp (WA) dari salah satu pihak. Isi wa nya, bisa tidak kami disediakan BBM jenis solar. Padahal, tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kami tidak mengurusi hingga pada pendistribusian BBM sampai ke SPBU. Sehingga, dibutuhkan peran media untuk terus memberikan pemahaman ke publik,” ungkapnya.

Tupoksi kami sambung Azhari, hanya mengawasi perusahaan industri hulu migas dalam melakukan aktivitas kegiatan. Dan menurut kami, JOB Tomori dan Pertamina EP DMF sudah cukup banyak berkontribusi dalam pembangunan. Termasuk seperti menghidupkan parbrik pupuk, sumur LNG, City Gas dan PLN.

BACA JUGA:   ABK Asal Sultra Ditemukan Meninggal Dalam Kapal Penangkap Ikan Tenggelam di Pantai Ondoliang Banggai

“Hal ini karena memang menjadi tugas kita semua, khususnya kami untuk menjamin teman-teman kita di KKKS antara lain dalam pencapaian target yang diberikan pemerintah serta menjamin ketahanan energi. Kami sangat senang dan bahagia, daerah ini aman dan nyaman,” terang Azhari yang merupakan putra asli Provinsi Aceh yang sudah lebih dulu menjadi daerah penghasil migas itu.

Ia mengharapkan, agar ke depan suasana seperti ini dapat terus sama-sama kita jaga. Sebab, dengan suasana kita aman dan nyaman maka aktivitas kegiatan industri hulu migas dapat berjalan lancar guna pencapaian target serta menjamin ketahanan energi.

BACA JUGA:   Polsek Bulagi Berhasil Ringkus Buronan Tersangka Kasus Korupsi Dari Morowali

Selain itu, Kepala SKK Migas Perwakilan Kalsul Azhari Idris pun mengungkapkan, bahwa suasana aman dan nyaman juga tidak lepas dari dukungan pemerintah, media, dan masyarakat.

Oleh sebab itu, kegiatan seperti ini mudah-mudahan dapat berkesinambungan,” tutupnya.

Sekadar diketahui, SKK Migas Perwakilan Kalsul membawahi total 58 perusahaan migas yang tersebar di wilayah kerja paling luas.

(SOF)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News