Kerusakan di Muka Bumi Siuna Banggai Akibat Eksploitasi SDA Berlebihan Kian Memprihatinkan

BANGGAINEWS.COM- Meski tempat wisata Pantai Manado Siuna yang tepatnya berada di wilayah pesisir Desa Toipan, Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulteng.
Tidak seindah dan seterkenal tempat wisata seperti Pilaweanto Salodik dan Pantai Kilo 5 Luwuk Banggai ataupun Danau Cermin Paisupok, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep). Apalagi Raja Ampat Papua yang memang telah mendunia.

Namun yang sangat disayangkan. Disebabkan aktivitas eksploitasi sumber daya alam (SDA) di antaranya nikel oleh perusahaan-perusahaan kontraktor yang gonta-ganti menjadi mitra perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP).
Yaitu berdasarkan data yang diperoleh awak media ini dari sistem informasi berbasis web yang menampilkan berbagai informasi peta tematik sektor ESDM secara online.
Di antaranya PT Penta Dharma Karsa, PT Prima Dharma Karsa, PT Prima Bangun Persada Nusantara, PT Integra Mining Nusantara Indonesia, PT Prima Bangun Persada Nusantara, PT Anugerah Bangun Makmur.
Dan juga PT Bumi Persada Surya Pratama, PT Merpati Pratama Sukses. Serta kemungkinan menyusul, PT Yinma Mineral Resource, PT Yinma Mineral Internasional.
Akibatnya, kerusakan di muka bumi dengan terjadinya pencemaran lingkungan. Di mana tidak saja infrastruktur jalan provinsi lingkar kepala burung. Juga seperti lahan perkebunan dan pertanian untuk ketahanan pangan.
Termasuk tempat wisata yang berada di pesisir pantai desa setempat pada khususnya. Telah ikut terdampak dan kondisinya kian memprihatinkan.
(SOF)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News