Puluhan Pengemudi Angkot dan Aliansi Mahasiswa Gelar Aksi Unras di Dishub Lanjut DPRD Banggai
BANGGAINEWS.COM- Puluhan pengemudi angkutan kota (Angkot) dan Aliansi Mahasiswa di Kabupaten Banggai menggelar aksi unjuk rasa (Unras) di Dinas Perhubungan (Dishub) kemudian lanjut ke Kantor DPRD Banggai pada Selasa (05/12/2023).
Pada dua titik aksi Unras tersebut. Beberapa orator dalam orasinya menyampaikan aspirasi, penolakan terhadap beroperasinya angkutan berbasis online di Kabupaten Banggai.
Pasalnya, angkutan online seperti Maxim, Grab dan Ojol yang beroperasi di Kabupaten Banggai. Diduga belum ada yang melapor ke Dishub. Sehingga, diduga memang belum ada izin.
Karena belum ada izin, maka mereka menolak. Sopir angkutan kota dan ojek, sudah cukup. Jadi tidak perlu ada armada lainnya.
“Kalau tidak cukup, bolehlah. Kalau diizinkan sama dengan membenturkan dengan yang lain,” ujar massa aksi.
Sambung mereka, Dishub seolah olah lempar batu sembunyi tangan. Seolah olah kita yang salah.
“Sopir makin kesulitan, cari uang minyak saja susah. Ada yang setorannya 100 ribu per hari, dan ada juga yang 80 ribu. Tidak ada lagi setoran 50 ribu,” tambah mereka.
Dan saat mereka menyambangi kantor DPRD Banggai, para wakil rakyat tidak ada yang berada di tempat.
Olehnya, massa aksi mengancam bahwa aksi mereka tidak berakhir di sini. Kami akan aksi besar besaran.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Banggai Fery Sujarman kepada wartawan menyatakan, bahwa ada surat resmi massa aksi masuk ke dewan. Dan surat akan didisposisi Ketua kepada Komisi 2 DPRD Banggai.
(SOF)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News