Sekkab Abdullah: Periode Bulan Februari Berdasarkan Data yang Dirilis BPS, Banggai Deflasi

BANGGAINEWS.COM- Meski semenjak awal tahun 2023 ini perekonomian secara nasional Indonesia diprediksi dalam kondisi yang tidak begitu baik. Namun, khusus kondisi perekonomian di daerah Kabupaten Banggai cenderung masih stabil.
Dan dalam periode bulan Februari atau sebulan jelang bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah, menurut Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Abdullah Ali, bahwa Alhamdulillah kondisi perekonomian Kabupaten Banggai tidak mengalami inflasi. Akan tetapi, justru mengalami deflasi.
Jika inflasi terjadi akibat banyaknya jumlah uang yang beredar di masyarakat. Maka deflasi artinya suatu periode yang mana harga harga secara umum jatuh dan nilai uang bertambah. Dan deflasi terjadi karena kurangnya jumlah uang yang beredar.
“Laporan dari BPS periode Februari yang dirilis Maret tanggal 1 Maret 2023 ini, kita Kabupaten Banggai mengalami deflasi 0,05 persen. Tau deflasi toh? ” ujar Sekkab Abdullah kepada awak media, Rabu siang (01/03/2023).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, meski di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai yang lebih mengetahui secara teknis yaitu di Badan Ketahanan Pangan.
Namun jika berdasarkan hasil koordinasi yang telah dilakukan dengan rekan rekan instansi vertikal lain, masih kata Sekkab Abdullah, bahwa harga harga secara umum cenderung stabil.
“Kami telah berkoordinasi dengan rekan rekan seperti Bulog yang menyatakan untuk stok beras kita aman,” ungkapnya.
Apalagi, ia menambahkan bahwa pada bulan April nanti di Kecamatan Toili dan sekitarnya akan memasuki musim panen.
Dan yang telah memasuki musim panen lebih dahulu berdasarkan informasi, yaitu di Kecamatan Masama dan sekitarnya. Oleh sebab itulah, stok beras di gudang dijamin masih aman.
(SOF)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News