Sekkab Banggai Buka SKPP Kabupaten/Kota Se-Sulteng Dirangkai Penandatanganan MoU Bawaslu Sulteng dengan UMLB
BANGGAINEWS.COM- Mewakili Bupati Banggai, Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Ir. Abdullah, M.Si, membuka kegiatan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) tingkat menengah yang di rangkaikan dengan penandatanganan MoU Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah dengan Universitas Muhamadiyah Luwuk Banggai (UMLB).
Kegiatan SKPP ini dilaksanakan selama 5 hari. Peserta mengikuti materi dan penguatan dari narasumber unsur akademisi dan Internal Bawaslu RI, Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/kota.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ballroom Hotel Santika Luwuk, Selasa, 26 Oktober 2021. Turut hadir Pimpinan Bawaslu RI Afifudin melalui Daring, Ketua Bawaslu Prov. Sulteng Jamrin bersama anggota, Kasat polres Kab. Banggai Agung, perwakilan dari Dandim 1308 Kab. Banggai, perwakilan Satpol PP, Perwakilan Kejari Kab. Banggai, Rektor UNISMUH Luwuk dan jajaran, Wakil Rektor 1 UNTIKA Dr. Isnanto Bidja, Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten/kota Se-Sulawesi Tengah, Ketua KPU Kabupaten Banggai Zaidul Bahri Mokoagow bersama anggota, serta 35 peserta SKPP tingkat menengah dari 7 Kabupaten yaitu kab. Parigi, Donggala, Bangkep, Balut, Morowali Utara, Morowali dan Buol.

Dalam sambutan tertulis Bupati Banggai H. Amirudin, yang dibacakan oleh Sekda Ir. Abdullah memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bawaslu RI dan Bawaslu Prov. Sulteng telah menempatkan pelaksanaan kegiatan SKPP menengah tahun 2021 di Kab. Banggai.
“Saya selaku Bupati Banggai mengapresiasi dan mendukung kegiatan SKPP yang dilaksanakan oleh Bawaslu guna menciptakan kader-kader pengawas pemilu dimasa-masa yang akan datang,” terang Abdullah.
“Saya berharap, semoga tahun depan Kab. Banggai juga mendapat jatah pembentukan kader pengawasan, sehingga pelaksanaan demokrasi di Kab. Banggai semakin maju dan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam mengawasi penyelenggaraan pemilu maupun pemilihan,” kata Sekda Banggai.

Pada sambutan berikutnya Ketua Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah Jamrin, berharap kepada semua peserta sekolah kader pengawas partisipatif tingkat menengah ini agar dapat memanfaatkan kesempatan dan benar-benar mengikuti kegiatan ini dengan baik, sebab peserta kali ini adalah orang-orang pilihan yang terpilih dari beberapa Kabupaten yang telah mengikuti sekolah kader pengawas partisipatif tingkat dasar melalui program Bawaslu Republik Indonesia.
“Melalui sekolah kader ini diharapkan akan tertanam nilai-nilai pengawasan itu di sanubari setiap insan atau alumni kader pengawas pemilu,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Bawaslu RI Afifudin berharap agar program prioritas bawaslu ini berjalan dengan baik.
“Kami berharap ini menjadi langkah yang baik sebab ini adalah program prioritas Bawaslu, tahun 2018 bawaslu memulai kegiatan SKPP ini, dan pada tahun 2021 program ini menjadi Prioritas dalam visi misi Presiden dalam pendidikan politik masyarakat,” tuturnya.
(RED/*)