Tim Percepatan Pembangunan Jargas Pemkab Banggai Monitoring Progres di Lapangan
BANGGAINEWS.COM- Tim Percepatan Pembangunan Jaringan Gas (Jargas) yang dibentuk Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banggai, turun lapangan melakukan monitoring kontruksi jargas di tiga kecamatan, yaitu Batui, Batui Selatan, dan Moilong.
Informasi ini diperoleh banggainews.com dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setdakab Banggai.
Ibu Narsih sebagai Kepala Bagian Sumber Daya Alam (Kabag SDA) Setdakab Banggai yang dikonfirmasi terkait hal itu, Kamis (26/8/2021) menyatakan, kegiatan monitoring pembangunan jargas oleh tim percepatan pembangunan jargas dimaksudkan untuk mengetahui progres pembangunan jargas yang dilakukan oleh pelaksana. Sekaligus guna mengetahui permasalahan yang dihadapi.
“Berdasarkan monitoring tersebut pekerjaan pemasangan pipa sementara berlangsung namun kendalanya faktor cuaca (hujan) dan Covid,” katanya.
Lebih lanjut, Kabag Narsih mengungkapkan, penyiapan meterial sudah mencapai 100 persen. Pemasangan regulator sektor sementara dibangun. Sambungan ke rumah-rumah sudah mencapai 80 persen.
“Rencana kalau tidak ada kendala 2 minggu kedepan akan dilakukan launching gas in di Desa Nonong, Poisoboluli, Sinorang yang rencananya akan dihadiri langsung Bapak Bupati Banggai,” katanya lagi.

Selama kegiatan monitoring berlangsung, Kabag Narsih menambahkan, bahwa aman dan lancar.
Adapun yang hadir pada kegiatan monitoring tersebut terdiri dari Kadis PUPR, Kadis Nakertrans, Sekdis Perhubungan, Kabid Insfrastruktur Bappedalitbangda, Perwakilan BKSDA Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Dinas Perdagangan, Camat Batui, Batui Selatan, Moilong, dan Kabag Sumber Daya Alam beserta Kasubag. Sementara dari pihak pelaksana kontruksi hadir pengawas dan tim teknis perusahaan PT PGAS Solution.
Dan sebagai clossing stetmen, Tim Percepatan Pembangunan Jargas khususnya dan Pemerintah Daerah umumnya mengharapkan, agar pembangunan Jargas yang saat ini sedang dikonstruksi dapat berjalan baik, lancar, aman, dan tidak ada kendala apapun sehingga pekerjaan tersebut dapat diselesaikan sesuai target waktu yang telah ditetapkan.
“Dan harapan lainnya semoga pemerintah pusat melalui kementerian ESDM RI untuj tahun depan dan tahun-tahun berikutnya dapat mengalokasikan anggarannya untuk lokasi-lokasi lain di Kabupaten Banggai,” tutupnya.
(SOF)