Lauwon Luwuk Timur Diklaim Dilanda Banjir Bandang, Seorang Pemuda Setempat Jelaskan Begini!
BANGGAINEWS.COM- Beberapa desa di Kecamatan Luwuk Timur, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulteng yang dilanda banjir bandang pada Selasa (Hari Ini, red), termasuk diklaim salah satunya Desa Lauwon.
Hal itu disampaikan dalam status akun media sosial Facebook atas nama Lusy Prighita Damayanthy Hasan beberapa menit lalu.
“Teman2 yang berada diluwuk Banggai, minta tolong yg tau tim evakuasi /tim SAR untuk bantuan evakuasi daerah desa lauwon kec.luwuk timur , .. kebetulan orangtua saya terjebak banjir bandang dan sulit keluar dari tempat kejadian .. banyk rumah2 dan orang2 yg hanyut dibawa air ….,” katanya.
BACA JUGA: Soal ASN Maju Pilkades yang Telah Dapat Izin Bupati Banggai, Begini Penjelasan Kepala BKPSDM!
Dan saat dikonfirmasi melalui Messenger, apakah benar apa yang ibu sampaikan pada status FB terkait banjir bandang yg menghanyutkan rumah dan beberapa warga di Desa Lauwon, Luwuk Timur atau seperti apa lengkapnya!?
“Iyaaa mama saya terjebak. Tadi sore jam 5 TLP sy motor hanyut dan sbgian rmah2 hanyut. Hujan sdah berhenti tapi deras air sungai SM skli belum reda,” katanya lagi.
Saat itu Lusy juga mengungkapkan harapannya, bisa bantu share informasinya. Minta tolong sekali.
Bahkan saat diminta penegasannya, tepatnya di Desa apa di Luwuk Timur. “Desa lauwon, sy anak dimanado jadi krg tau tepat nama desax, hanya mama blng tadi lauwon,” terangnya.
“Smoga ortu sy dalam lindungan Allah swt. Mama p no so NDA bisa dihubungi. Akses jaringan sulit,” tambah Lusy.
BACA JUGA: 777 Meter Bendera Merah Putih Membentang di Bawah Laut Kilo 5 Banggai Pecahkan Rekor MURI
Terpisah, seorang pemuda Desa Lauwon Adar Lasalimu yang sempat dikonfirmasi apa benar di desanya, Lauwon Luwuk Timur juga dilanda banjir bandang yang menghanyutkan rumah dan lainnya atau seperti apa!?
“Belum saya tahu itu kanda.. saya konfirmasi dulu di kampung.. kalau banjir bandang setahu saya Indang Sari yang selalu berdampak,” katanya yang juga melalui pesan Messenger.
“Lauwon aman kanda.. yang kena dampak Indang Sari,” tutup Adar yang merupakan mantan salah satu aktivis mahasiswa UML Banggai itu.
(SOF)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News
