BANGGAIDAERAHNEWS

Penyerahan Bantuan KRS Tahun 2024, Bupati Banggai: Kita Ingin Cetak Generasi Emas di Tahun 2045

Foto: ISTIMEWA

BANGGAINEWS.COM- Bupati Banggai Ir. H. amirudin, Mm., menghadiri sekaligus membuka secara resmi acara Penyerahan Bantuan keluarga Resiko Stunting (KRS) Kabupaten Banggai Tahun 2024, Selasa, 13 Februari 2024.

Kegiatan diselenggarakan oleh Dinas P3KBP3A Kab. Banggai, bertempat di Gedung Graha Pemda Banggai, Kelurahan Karaton, Kecamatan Luwuk, Turut hadir Unsur Forkopimda, Kadis P2KBP3A Bersama Jajarannya, Para Pimpinan Perangkat Daerah, Plt. Kepala Kemenag Banggai, Kabag Prokopim Setda Banggai, Para Camat, Dan Para Peserta Penerima Bantuan Sejumlah 400 Orang, Terdiri Dari Calon Pengantin (CATIN), Ibu Hamil (BUMIL), Pasca Salin (Setelah Melahirkan), Bayi Dua Tahun (BADUTA).

BACA JUGA:   2.141 Surat Suara Pemilu 2024 Dimusnahkan KPU Banggai dan Bawaslu Bersama Forkopimda

Bupati Banggai H. Amirudin Dalam Sambutannya Antara Lain Mengatakan, Keluarga adalah sesuatu yang sangat berharga di dunia ini, terlebih khusus buat anak-anak kita, indonesia saat ini telah mencanangkan yang namanya indonesia emas, termasuk kegiatan kita saat ini, kita ingin mencetak generasi emas di tahun 2045.

Oleh dan sebab itu kata Bupati Amirudin, Pemerintah Kabupaten, Provinsi Dan Pusat telah mengeluarkan tidak sedikit anggaran yang kita berikan untuk penanganan masalah resiko stunting ataupun yang sudah stunting, sehingganya pada hari ini sengaja akan kita membagikan Bantuan keluarga resiko stunting kepada Calon Pengantin (Catin), Ibu Hamil (Bumil), Pasca Bersalin dan Bayi Dua Tahun (Baduta).

BACA JUGA:   Tujuh Pelaku Pengeroyokan Tewaskan Pemuda di Luwuk Dibekuk

Untuk calon pengantin mengapa kita berikan bantuan agar agar kita berharap bahwa semua calon-calon pengantin yang akan merencanakan kelak punya anak, dan kita sangat berharap bahwa anaknya itu betul-betul hidup sesuai dengan umur, berat dan ukurannya, sehingganya begitu hamil akan dipantau oleh petugas di bidang kesehatan sejak umur 1 sampai 2 bulan bahkan sampai melahirkan dilakukan pemeriksaannya, menyusui, memberikan makanan tambahan yang sesuai usia pertumbuhannya sehingga anak-anak kita mempunyai kekuatan otak yang bagus, sehingga mereka bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan umurnya, yang nantinya akan kita harapkan menjadi generasi emas pada tahun 2045.” tutup Bupati Amirudin.

BACA JUGA:   Mendag RI Apresiasi Bupati Amirudin Bangun Pasar Modern Gunakan APBD, Akan Jadi Ikon Luwuk Banggai

Dilanjutkan dengan penyerahan bantuan keluarga resiko stunting kepada perwakilan penerima bantuan secara simbolis oleh Bupati Banggai dan Unsur Forkopimda.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News