Petani Nuhon Banggai Keluhkan Sulit dan Mahalnya Pupuk Bersubsidi

BANGGAINEWS.COM- Keluh kesah sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi ternyata bukan hanya dirasakan petani di Daerah Pemilihan 4 Kabupaten Banggai.

Kisah pilu di sektor pertanian ini, juga turut disampaikan petani di Desa Tobelombang, Kecamatan Nuhon saat kampanye terbatas Sulianti Murad, Kamis 17 Oktober 2024.

Yondrik (40), petani jagung salah satunya mengungkapkan jika saat ini selain sulitnya mengakses pupuk bersubsidi, sarana produksi pertanian (Saprodi) juga menjadi kebutuhan warga saat ini.

“Kami di sini mayoritas petani jagung, kelapa dan cingkeh. Selain mahal, pupuk dan racun juga sulit di sini. Sehingga kami berharap masalah ini bisa teratasi,” keluh Yondrik, warga Desa Tobelombang menceritakan di hadapan Calon Bupati Sulianti Murad.

Mendapat keluhan petani, Calon Bupati Sulianti Murad menegaskan bahwa program proritas Paslon Bupati Banggai Hebat adalah problem dasar yang saat ini menjadi keresahan warga, khususnya petani.

“Insya allah masalah petani, nelayan dan problem warga saat ini menjadi prioritas program kami kedepan bersama pak Samsul Bahri Mang,” kata Sulianti Murad.

Sulianti juga berjanji akan meringankan masyarakat terkait masalah pupuk dan bibit pertanian.

“Kita juga akan berupaya meringankan warga melalui subsidi pupuk, bantuan bibit dan alat-alat bantuan pertanian,” demikian, komitmen Sulianti Murad jika terpilih memimpin Banggai.

(*)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News