Terkait Demo DAN di Kantor Bupati Banggai, Pasca Ekspose Inspektorat Bakal Lanjut Pemsus
BANGGAINEWS.COM- Menyikapi aksi demo mahasiswa yang tergabung dalam Daulat Anak Negeri (DAN) Kabupaten Banggai. Puluhan mahasiswa akhirnya diterima Bupati Banggai H Amirudin bersama jajarannya, dengan menggelar pertemuan di Ruang Rapat Khusus Kantor Bupati Banggai sekitar pukul 12.30 WITA.
Beberapa peserta pertemuan yang dikonfirmasi banggainews.com menyatakan, bahwa belum ada kesimpulan dari pertemuan tersebut.
Pasalnya, saat ini Inspektorat Daerah Kabupaten Banggai masih sedang berproses melakukan pemeriksaan. “Jadi hasil pemeriksaan dan rekomendasinya seperti apa yang kita tunggu bersama,” terang Staf Khusus Bupati, Topan yang turut dibenarkan salah satu Kasubag di Bagian Prokopim Indra Kurniawan usai pertemuan.
Sementara itu, Kepala Bagian Umum Setdakab Banggai Ismed Wardana yang dituding para massa aksi demo, diduga merupakan pejabat yang menjadi antek-antek penjarah aset saat dikonfirmasi menyatakan, dirinya juga turut mendorong agar dilakukan Pemeriksaan Khusus (Pemsus) oleh Tim Auditor Inspektorat Daerah Kabupaten Banggai.
“Saya lebih senang kalau sampai di Pemsus oleh Tim Auditor Inspektorat. Sebab jika nanti setelah diproses dan keluar hasilnya maka akan menghilangkan stigma negatif. Yaitu tidak saja terhadap saya sebagai Kabag, namun juga terhadap Bagian Umum Setdakab Banggai secara umum,” terangnya.
Intinya sambung Kabag Ismed, bahwa data hasil opname bersama sudah ada. “Dan saat ini sedang dikonsultasikan dengan pihak-pihak terkait, agar siap bertanggungjawab mengembalikan,” tambahnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Terpisah, Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten Banggai Imran Suni yang dikonfirmasi terkait tuntutan massa aksi menyatakan, bahwa dirinya belum dapat berkomentar banyak. Alasannya, rapat yang dipimpin Bupati Banggai H Amirudin tadi membahas terkait inventarisir aset Pemda Kabupaten Banggai baru sebatas ekspose.
Dan setelah ekspose, dirinya masih akan menerbitkan surat perintah untuk ditindaklanjuti dengan Pemsus.
“Kalau sudah ada hasil pemeriksaan maka barulah akan langsung kami laporkan ke pimpinan yaitu Bupati Banggai,” terang Inspektur Imran yang dicegat usai turut menghadiri salah satu agenda rapat.
(SOF)