BANGGAIDAERAHNEWS

Jalan Kantong Produksi di Siuna yang Dipakai Jadi Akses PT. Anugerah Bangun Makmur Diblokade Warga

Personel Polsek Pagimana saat turun bantu mengkoordinasikan masalah yang muncul di Desa Siuna, Senin (22/05/2023). (Foto: HUMAS POLRES BANGGAI)

BANGGAINEWS.COM- Sekitar 10 masyarakat Desa Siuna menutup akses jalan menuju PT. Anugerah Bangun Makmur (ABM) di Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, Senin (22/5/2023) sekitar pukul 09.00 Wita.

Menurut Kapolsek Pagimana AKP Makmur, SH, bahwa pemalangan jalan karena saat ini jalan tersebut telah rusak dan belum ada tanggapan dari pihak PT. ABM untuk melakukan perbaikan.

“Bahwa PT. ABM hanya pinjam pakai jalan tani (kantong produksi) milik Desa Siuna dipergunakan untuk akses menuju lokasi kantor Perusahaan,” sebutnya.

Polsek Pagimana yang mendapatkan laporan, langsung menuju TKP dan melakukan koordinasi dengan Koordinator Lapangan aksi Alaman Pida Koke (50) dengan pihak perusahaan PT. ABM yakni Jadi Harjono.

BACA JUGA:   Bupati Amirudin Jadi Irup Harkitnas 2023, Gerakan Boedi Oetomo Gerak Maju Wujudkan RI Negara Satu, Berdaulat, Adil & Makmur

“Hal ini kami lakukan agar tidak terjadi aksi yang tidak diinginkan. Hingga saat ini jalan tersebut masih ditutupi oleh palang,” ungkap Kapolsek.

Lanjut AKP Makmur, bahwa pihak perusahaan PT. ABM seyogyanya menggunakan jalan alternatif jalan kantong produksi milik desa dengan ketentuan melakukan perawatan jalan serta memberikan bantuan kepada petani berupa pupuk dan kawat duri.

BACA JUGA:   Rakor Pemberantasan Korupsi Terintegrasi 2023, Pemkab Banggai Harap PAK Beri Pengetahuan & Edukasi yang Baik kepada ASN & Masyarakat

Namun saat ini PT. ABM belum menggunakan akses jalan tani tersebut, melainkan melewati jalan perusahaan sawit milik PT. KLS.

“Rencananya, Selasa (23/5/2023) di Desa Siuna, Pagimana akan dilakukan rapat antara warga dengan pihak perusahaan,” tukasnya.

Terpisah, informasi diperoleh awak media ini dari beberapa warga desa setempat menyebutkan, jika pihak perusahaan tersebut sudah kerap menggunakan akses jalan kantong produksi di desa setempat. Termasuk saat melakukan mobilasi alat berat yang digunakan.

Dan ketika ada masalah di lapangan muncul barulah mengalihkan sementara akses jalan mereka. Sementara pihak berwajib sendiri, bahkan nanti telah muncul masalah barulah diminta bantuan untuk memediasikan.

BACA JUGA:   Wagub Sulteng Hadiri Rakor UKPBJ Ke II Se-Sulteng 2023 di Banggai, Bupati Amirudin Sebagai Tuan Rumah Ucap Selamat Datang

(SOF/*)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik: Banggai News