Mendagri Tito Karnavian Apresiasi Penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Banggai
BANGGAINEWS.COM- Angka kasus Covid-19 yang secara nasional termasuk di Kabupaten Banggai trennya terus menurun, mendapat apresiasi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian.
Hal itu diungkapkan mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) tersebut saat konferensi pers usai melakukan pertemuan terbatas dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai di Ruang Rapat Umum Kantor Bupati Banggai, Kawasan Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, Sabtu (hari ini-red).
Adapun menyikapi terkait suplay dosis vaksin ke Kabupaten Banggai ini yang minta ditambah dan dipercepat setelah mendapatkan masukan saat pertemuan tadi, ujar Mendagri Tito, dirinya akan turut menyuarakannya di pusat agar segera ditambah dan juga dipercepat. Utamanya melalui TNI dan Polri guna mempercepat program vaksinasi guna terciptanya kekebalan kelompok (Herd Immunity) di kabupaten ini.
Terkait masukan bahwa data angka kematian pasien Covid-19 yang kerap berbeda. Termasuk juga yang sebetulnya memiliki penyakit penyerta (komorbit). “Salah satu kiat-kiatnya adalah tolong dibedah angka kematian yang benar-benar pasien Covid-19 dimana saja. Dan dipisahkan dengan yang memiliki penyakit penyerta (Komorbit). Sehingga, percepatan vaksinasi termasuk dengan door to door bisa tepat sasaran,” sambung Mendagri Tito Karnavian.
Selain itu terkait jumlah warga di daerah ini yang ditesting Covid-19 masih rendah, Mendagri RI menyarankan, testing dipercepat untuk mempercepat pengetahuan dimana saja angka penularan yang memiliki kecenderungan meningkat.
“Dan testingnya penting menggunakan tes PCR, apalagi tes PCR saat ini bukan hanya dimonopoli pemerintah. Namun juga sudah ada di swasta. Itu untuk menambah hasil tes, bukan hanya tes antigen. Sehingga, tidak sudah jadi fatal baru dilakukan tes PCR. Apalagi, kalau masih harus terlebih dahulu dikirim sampelnya ke Palu. Belum kalau pesawat delay, akibatnya bisa melonjak. Kalau ada tes PCR, memang tetap pakai tes antigen namun hasil tesnya standar dan belum sepenuhnya akurat,” terangnya.
Saat itu, Mendagri Tito juga mengungkapkan apresiasi terhadap Pemkab Banggai yang baru dipimpin Bupati H Amirudin pasca terpilih pada pemilihan bulan Desember. Dimana meskipun baru dilantik pada bulan Juni, sangat respon dan juga berkomitmen melakukan lompatan untuk membangun Kabupaten Banggai kedepan.
Sementara itu, Bupati Banggai H Amirudin mengungkapkan terima kasihnya kepada Mendagri dan rombongan yang telah berkenan melakukan kunjungan kerja ke daerah ujung timur Sulawesi ini.
Kemudian orang nomor satu di Kabupaten Banggai itu menjelaskan, bahwa daerah kita saat ini memang berada di PPKM Level 3. “Akan tetapi sesungguhnya dibeberapa indikator penilaian, kita mestinya sudah berada di level 1 dan 2,” tutup Bupati H Amirudin.
(SOF)